Jatuh Hati Dengan Teman Wanita Sekantor Yang Kemungkinan Besar Adalah Seorang Biseksual

Juni 2022. Siang itu Pak Sony tiba-tiba dateng di depan rumah padahal saya ngga pernah ngasih tau alamat saya ke beliau. Ya, Pak Sony adalah teman sesama pegawai yang terkenal suka ngecomblangin para pegawai kantor yang masih single hahah. Saya pun udah beberapa kali dikenalin cewe ama beliau tapi yaaa belum ada yang cocok, sampai suatu ketika saya dikenalin ama temen kantor yang bener-bener sebelahan gedungnya.

Wanita yang dikenalin ke saya ini berusia lebih tua dari saya setahun sih, dan saya emg lebih cenderung cocok dengan wanita yang lebih tua setahun atau lebih muda setahun atau seumuran, hahaha soalnya kalo terlalu muda males ngemong dan kalo terlalu tua yaaa males jg lah ya masa ama tante-tante hahah. 

to be continued..

GENERATE CSR DAN MEMASANG SSL PADA XAMPP APACHE

Dalam kasus ini saya memiliki sebuah server on-premise yang sudah terhubung dengan IP Public. Pada server tersebut sudah terpasang web server menggunakan Apache XAMPP for windows. Lantas bagaimana cara memasang SSL pada web server Apache tersebut? 

 

Membeli Domain

Ya, tentu saja kita harus menyediakan domain yang akan diarahkan ke IP Public web server. Dalam kasus ini saya telah membeli domain / berlangganan domain tahunan dari salah satu penyedia hosting. Kemudian bagaimana cara mengarahkan domain yang sudah kita beli ke IP Public server kita?

Pada dasarnya kita harus memahami DNS Record Management, mungkin teman-teman silahkan google saja mengenai DNS Record Management tersebut karena saya juga ga terlalu paham hehehe.

Tetapi pada kasus ini untuk mengarahkan domain yang sudah kita beli ke IP Public server kita adalah dengan cara men-setting A Record ke arah IP Public server kita. Coba perhatikan gambar dibawah ini

 

pada gambar diatas terlihat bahwa saya memiliki domain utama / naked domain grafana-uiklkal.id, kemudian saya akan menambahkan opsis.grafana-uiklkal.id sebagai subdomain dan mengarahkan subdomain tersebut pada IP 103.111.28.51 dimana IP tersebut adalah IP Public dari web server. Kemudian untuk TTL nya saya biarkan default yaitu 14400 dan Class nya IN serta Type Recordnya adalah A record.

 

Setelah itu silahkan dicoba untuk mengakses melalui browser alamat domain yang sudah kita arahkan ke IP Public server tersebut.

 

Membeli Sertifikat SSL

Langkah selanjutnya tentu saja kita harus membeli / berlangganan tahunan SSL pada CAs (Certification Authorities) atau Otoritas Sertifikasi melalui konsultan atau penyedia hosting di Indonesia. Otoritas Sertifikasi pun juga ada banyak seperti GeoTrust, Sectigo, RapidSSL, Digicert, dll. Dalam hal ini saya menyewa SSL Sectigo melalui penyedia hosting dewaweb.com

Setelah melakukan pembayaran maka kita akan diminta untuk memberikan sebuah text terenkripsi yang bernama Cerfticate SignING Request (CSR). Cerfticate SignING Request (CSR) adalah blok teks yang disandikan yang diberikan kepada Otoritas Sertifikat ketika mengajukan permohonan Sertifikat SSL. Biasanya dihasilkan di server tempat sertifikat akan dipasang dan berisi informasi yang akan dimasukkan dalam sertifikat seperti nama organisasi, nama umum (nama domain), lokalitas, dan negara.

Mengenerate CSR Pada Apache XAMPP

 
 

 

Rekrutmen PT. PLN (PERSERO) 2016 ~ Sebuah Pencapaian Awal

Gambar x. Kartu peserta rekrutmen dan snapshot data peserta diklat prajab 

Assalamualaikum, Wr. Wb. Salam sukses untuk para pembaca di manapun anda berada. Alhamdulillah, All praise belongs to Allah..Akhirnya saya termasuk salah satu kandidat yang berhak untuk mengikuti diklat prajabatan PT. PLN (Persero) tahun 2016 ini. Oke, kali ini saya mau sharing pengalaman tentang tes pada rekrutmen PT. PLN (Persero) tahun 2016, tepatnya sekitar bulan Maret - Mei 2016. Oh ya rekrutmen ini diadakan pada Bursa Karir ITS ke-31, oke langsung aja yah tanpa basa bacot eh basa basi hehehe..

1. Seleksi Administrasi

Gambar 1.1. Para job seeker yang nyari kerja di bursa karir ITS ke 31

Pendaftaran rekrutmen PT. PLN ini diadakan di bursa karir ITS ke 31, so waktu itu saya berangkat berempat sama temen saya dari malang ke surabaya naik mobil temen saya, disupirin lagi (*makasih yahh pren) hahaha. Ok, sesampainya di ITS saya langsung masuk ke stan PT. PLN. Ada dua stan yang paling gede waktu itu yaitu PT. PLN sama PT. KAI. Di dalem stan sudah banyak pegawai-pegawai PLN yang bakal memeriksa dokumen kita. Kalo dokumen kita memenuhin persyaratan, kita bakal dapet kupon yang berisi username dan password untuk melakukan pendaftaran di web rekrutmen PLN. Dan alhamdulillah saya lulus seleksi admin serta berhak untuk mengikuti tes GAT.

2. Tes GAT (General Aptitude Test)

Tes GAT ini dilaksanakan di lapangan basket indoor milik Universitas PGRI Adibuana Surabaya. Dalam satu hari tes dibagi menjadi tiga batch karena total peserta yang berhak mengikuti tes GAT ini mencapai 1500 orang. Saya kebagian batch tengah-tengah alias batch dua hehehe, oh ya untuk pelaksanaan tes GAT hingga Psikotes, PLN bekerjasama dengan konsultan atau pihak ketiga yaitu ECC UGM untuk menyeleksi peserta. Soal tes GAT PLN ini sudah banyak yang men-share di google kok, dan tingkat kesulitannya ada pada batas medium menurut saya, ngga terlalu sulit tapi juga ngga terlalu mudah. Apa lagi buat yang sering ikut rekrutmen BUMN pasti udah familiar banget. Tes GAT ini meliputi soal pengetahuan umum, analogi, soal cerita hitungan, deret aritmatik, gambar 2D dan 3D, dan hafalan kata. Kondisi saat tes waktu itu sangat ketat dan terbatas waktunya, saran saya jangan kebanyakan mikir, kalo udah ketemu jawaban langsung contreng aja. Dan alhamdulillah, saya lolos lagi, dan harus mengikuti tes akding pada hari berikutnya.

3. Tes Akding (Akademik dan Bahasa Inggris)

Pada tes akding ini jumlah peserta yang tersisa adalah ±850 orang. Dan tesnya dibagi lagi menjadi dua batch, saya kebagian yang batch dua. Tes akding ini tidak terlalu sulit menurut saya, cukup mengingat-ingat materi saat kuliah aja. Tahapan tesnya terdiri dari dua sesi, sesi pertama adalah tes bahasa inggris, jumlah soalnya adalah 50 dan ada soal reading, waktu yang diberikan adalah 45 menit hahaha kamprettt. Pun demikian dengan soal akademik, soalnya ada 50 juga (*seingat saya) dan waktu pengerjaannya adalah 45 menit, soal akademik ini sesuai jurusan masing-masing. Misal saya dari informatika nih, soalnya mengenai basis data waktu itu. And yes, saya lolos lagi dan harus ikut tes lanjutan besoknya.

4. Psikotes

Gambar 4.1. Suasana sebelum psikotes, masih sepi sob, kepagian :))

Well, ditahap psikotes sisa peserta tinggal 695 orang. Rekan-rekan saya dari UB masih banyak juga yang lolos, hebat juga mereka bisa ngalahin anak kampus teknologi sebelah hahahaha *peace*. Ada yang berbeda di psikotes PLN ini, pihak ECC UGM menghadirkan kembali soal GAT tetapiiii dengan versi yang berbeda (*angkanya dirubah, TPA dirubah, analogi dirubah, dsb.) hahahhaa sepertinya ECC UGM udah tau kalo banyak yang men-share soal GAT yang populer itu di Internet, jadi mereka nge-tes lagi pake GAT versi mereka wkwkwk. Setelah itu kita akan diberikan soal-soal psikotes seperti pada umumnya, yaitu meliputi intelegensi, tes pauli / koran, tes warteg, tes menggambar orang dan pohon, dan tes kepribadian. Saran saya disini kerjakan sejujur-jujurnya, jadilah diri sendiri :). Dan alhamdulillah saya lolos lagiiii..

5. Tes Kesehatan Fisik

Okey tibalah kita di tes kesehatan, sisa peserta ditahap ini adalah 410 orang. Seleksi kesehatan PLN ini diserahkan pada lab Biotest Surabaya. Pada tahap ini tes dibagi menjadi dua bagian yaitu tes kesehatan fisik dan tahap kedua adalah tes laboratorium & penunjang, dan masih berlaku sistem gugur di kedua bagian ini. Oh ya, sebelumnya saya udah pernah mengikuti tes kesehatan saat saya mengikuti rekrutmen PT. PJB (Pembangkitan Jawa-Bali) di bulan Februari 2016, but I was failed dan saya juga menulis pengalaman saya itu disini. Sebelum tes, kita diwajibkan mengisi riwayat penyakit / amnesa.

Gambar 5.1. Halaman pertama formulir amnesa

Setelah itu serangkaian tes pada tahap tes fisik ini meliputi tes tinggi badan dan berat badan, tes visus mata, tes keseimbangan badan, dan tes fisik dokter (tensi, gigi, THT, buta warna, anus, dan kelamin). Jangan kaget ya bwt yang tes fisik dokter, anus anda akan di tusbol alias di masukin jari dokter untuk memeriksa ambeien, saran saya lemesin aja wkwkwkwkwk, dan waktu itu saya malah sambil muter lagunya Mulan Jamila yang berjudul "Jangan Tusuk Aku Dari Belakang" *kali ini saya bercanda :)). Oh ya untuk anda yang memiliki BMI (Body Mass Index) tidak normal mending di normalin dulu deh, temen saya banyak yang gugur gara-gara ini. Begitu juga dengan tensi dan gigi, hati-hati aja yang karang giginya gk pernah dibersihin ya, sama yang giginya lubang buruan ditambal deh. Dan saya lolos lagi tahap ini, alhamdulillah.

6. Tes Laboratorium dan Penunjang

Sisa peserta pada tes laboratorium & penunjang ini adalah 300 orang

Tes ini sangat ketat,

Tes ini sangat sulit,

Tes ini sangat kejam,

Tiga kalimat di atas relevan untuk menggambarkan tes ini. Tapi kegagalan saya di tes kesehatan PJB memberikan saya pelajaran untuk berbenah :), Alloh memang selalu memberikan petunjuk dengan caranya yang indah dan unpredictable. Dulu saat gagal di PJB saya tidak menyadari bahwa saya sering makan jerohan, kulit, gorengan, dan makanan berkolesterol lainnya, dan sayapun juga jarang melakukan olahraga. Alhasil saya pun gugur pada tes kesehatan PJB tersebut, dan rasanya ngga terlalu kecewa-kecewa amat sih, pokonya kuncinya adalah berhusnudzon kepada Allah. Dan dua minggu sebelum tes kesehatan PLN berlangsung saya sudah prepare untuk diet dan berolahraga rutin. Selama dua minggu tersebut, saya tidak makan makanan yang digoreng, makanan dari sumber protein hewani, makanan / minuman berkadar gula tinggi (nasi,tepung,kentang). Saya hanya makan nasi merah ditambah sayur rebus berlauk tempe / tahu rebus dan TANPA GARAM. Bayangin coi, dua minggu tanpa nasi, tanpa daging, dan tanpa garam, hampa deh idup lo. Selain itu saya juga melakukan olahraga rutin yaitu lari 3 mil (4,8 Km) per hari. Sebelum pelaksanaan tes anda diwajibkan untuk berpuasa selama 10 jam. Tahapan tes lab penunjang yang terkenal sering menggagalkan keberhasilan peserta tes ini adalah:
-Tes Darah (4 sample)
-Tes Urin
-Tes Audiometri
-Tes Rontgen Thorax
-Tes EKG
Dan tidak ada hasil yang menghianati usaha, saya lulus tes ini! All praise belongs to Allah.

7. Tes Wawancara

Gambar 7.1. Persiapan keras saya, yaitu membuat main map prediksi pertanyaan pewawancara, yang saya peroleh dari berbagai sumber di Internet.

Sisa peserta pada tahap ini tinggal 170 orang. Untuk tes wawancara pihak konsultan (ECC UGM) sudah lepas tangan, semua dikembalikan kepada PT. PLN (PERSERO). Pada tahap wawancara ini, list peserta dibagi menjadi grup-grup, satu grup terdiri dari tujuh orang, dan setiap grup memiliki pewawancara yang sama. Pada pelaksanaanya setiap peserta diberikan waktu wawancara selama maksimal satu jam. Terdapat dua pewawancara waktu itu, yang pertama adalah dari pihak PT. PLN dan yang kedua adalah dari pihak psikolog. Sebelumnya saya telah melakukan observasi keras mengenai informasi wawancara akhir PLN ini di Internet (kaskus, blog, dll) karena saya takut gagal, saya gak boleh gagal, saya gak mau gagal, bagaimanapun caranya harus saya tempuh supaya berhasil. Saya tulis semua informasi yang saya dapat tersebut di kertas, saya bikin main map kemungkinan pertanyaan yang keluar, tak hanya itu.. saya juga tempelin tuh di tembok nilai-nilai budaya PLN, saya ingat-ingat waktu itu saya mencontreng jawaban apa saja saat tes psikotes supaya hasilnya syncron dengan hasil wawancara saya. Pokonya usaha keras deh.

Dan tibalah waktu wawancara, pelaksanaan tes wawancara ini adalah di kantor PLN distribusi Jawa Timur di Jalan embong trengguli Surabaya. Saya berangkat diantar ayah dan ibu (*duh manja bgt), sebenernya biasanya saya naik bus dari malang ke surabaya. Tapi karena ini tes terakhir, orang tua saya sangat ingin mendukung saya dan mengantar saya ke lokasi tes, hmm ya sudahlah hehehe. Setibanya di area parkir PLN disjatim, saya di drop oleh ortu dan saya disambut oleh satpam / security dan disuruh jalan mengikuti garis hijau (jalur khusus untuk pejalan kaki, buset tertip bgt sih nih kantor haha). Dan setibanya didalam gedung saya disambut oleh satpam cew yang meminta ID card saya dan memberikan tanda nomor urutan tamu kepada saya. Setelah itu saya masuk ke ruang tunggu wawancara calon pegawai, disana saya diberi dua form khusus yang harus diisi dan ditanda-tangani diatas materai.

Gambar 7.2. Form yang harus diisi sebelum wawancara

Tibalah saat saya dipanggil wawancara, sebelum memasuki ruangan saya mengetuk pintu dan mengucapkan salam. Terlihat ada dua orang pewawancara yang satu laki-laki dan satunya perempuan. Dan saya terkejut ! Pewawancara perempuannya adalah pewawancara psikolog saat saya melaksanakan tes di PT. Perkebunan Nusantara XI, hahahahahhaa. Tapi sepertinya orangnya bingung, beliau terlihat lupa-lupa ingat gitu haha. Lanjut besok ya, mau briefing diklat nih..see u gaes..

  

Pengalaman Tes PT. Pembangkitan Jawa Bali

Halo lagi, Assalamualaikum Wr. Wb kawan-kawan ku semua terutama yang masih jobless haha.
Kali ini saya mau sharing pengalaman mengikuti TES di PT. Pembangkitan Jawa Bali yang dilaksanakan pada bulan Februari 2016. Tes dilakukan di tiga tempat yaitu Jakarta, Yogyakarta, dan Surabaya.

Seleksi Administrasi

Sebelumnya, saya sudah melakukan pendaftaran terlebih dahulu di web rekruitasi PT. PJB pada bulan Januari , gugel aja web nya pasti ketemu. PJB cukup niat dalam melakukan rekruitmen ketimbang beberapa perusahaan lainnya, hal ini terlihat dari cepat dan tanggapnya penanganan setelah peserta melakukan registrasi awal. Pun demikian dengan web sistem pendaftarannya yang menurut saya berbeda dan lebih efisien dari pada web rekrutmen perusahaan lain. Dan berkas-berkas yang diminta cukup banyak sampe capek nge-upload. Yah mulai dari ijazah, foto berwarna, sertifikat toefl / toeic, transkrip, dll. Setelah selesai upload semuanya, PJB melakukan seleksi terhadap berkas tersebut dan jika anda lolos maka anda akan di undang melalui sms dan web untuk mengikuti tes Akademik dan Bahasa Inggris.

Tes Akademik Dan Bahasa Inggris

 Yup, saya lolos seleksi administrasi dan diundang untuk mengikuti tes di DBL Arena Surabaya. Sepertinya lokasi tes disesuaikan dengan tempat lahir anda, karena ada teman saya yang tinggal di Kota Malang tapi tes di Jakarta karena dia lahir di Jakarta. Saya cukup takjub melihat jumlah peserta yang mengikuti tes di seluruh Indonesia waktu itu, jika ditotal maka jumlahnya adalah sekitar 8400 peserta.

Jika anda ingin lolos tes Akademik dan Bahasa Inggris, saran saya anda belajar materi pada saat anda kuliah, mulai semester satu hingga semester delapan. Karena soal yang keluar adalah materi-materi perkuliahan sesuai jurusan anda. Contoh nih, karena saya jurusan Informatika maka soal yang keluar adalah Coding C, Jaringan Komputer, Teknik Digital, dsb. Sedangkan soal bahasa Inggrisnya sih seperti TOEIC, bahkan lebih mudah. Soal ada 100 buah, 50 soal akademik dan 50 soal english. Waktu yang diberikan adalah ...ehmmm saya lupa, sepertinya 120 menit an. Atau mungkin kurang dari itu hehe

Tes Psikologi

Alhamdulillah saya lolos tes akademik dan english, padahal waktu itu banyak yang gak saya isi, dan gobloknya lagi, sebenernya dijawab ngawur pun juga gak apa-apa karena tidak ada pengurangan nilai. Well, yang lalu biarlah berlalu hahaha, nah tes psikologi ini dibagi menjadi tiga bagian yaitu tes psikologi tertulis, wawancara, dan FGD (Focus Group Discussion). Bagian pertama adalah tes psikologi tertulis, anda akan diberikan LJK untuk menjawab pertanyaan intelegensi dengan waktu yang sangat cepat, saran saya perhatikan instruksi dari pengawasnya. Tesnya kurang lebih seperti menentukan pola gambar, mencari titik didalam gambar, dll, dan ini sulit menurut saya. Kemudian tes yang kedua adalah tes Krepelin..tau kan ya? yang menjumlahkan angka ke atas itu lhoo, kuncinya jujur aja jangan mengakali keseimbangannya. Tes tertulis berikutnya adalah tes warteg (klo gk tau gugel aja), sama tes menggambar pohon dan menggambar orang. Kalo ente udh sering ikut rekrutmen mah cemen ini. Oh ya tes tertulis yang terakhir anda jg akan diberi LJK utk menjawab soal-soal kepribadian, ini mah cap cip cup..tinggal isi aja yang sesuai dengan anda.

Keesokan harinya, kami diundang lagi untuk melakukan tes psikologi lanjutan yaitu FGD dan wawancara, waktu itu ruangan sudah disetting dengan kursi-kursi yang sudah membentuk kelompok-kelompok (asesor), dan setiap kelompok sudah ada pengawasnya masing-masing. Satu kelompok terdiri dari 5-6 orang, FGD pun dimulai.. kami disodorin kasus tentang proyek PLN 35.000 MW, kami diminta untuk memberikan pendapat / solusi agar proyek 35.000 terlaksana dengan baik. Menurut saya yang dinilai disini adalah kekompakan tim, sikap anda dalam diskusi, dan manajemen waktu anda dalam memberikan pendapat. Kenapa demikian? ya karena pengawasnya adalah orang psikologi, gk mungkin mereka paham sistem kelistrikan, make a sense kan? ;). Setelah FGD selesai kami dipersilahkan meninggalkan kursi kelompok dan menunggu giliran untuk wawancara. Pada saat wawancara hal yang ditanyakan lebih ke kepribadian kita, seperti ceritakan tentang diri anda, kelemahan / kelebihan, cita-cita, dll. Kalo ente udh sering ikut tes mah cemen beginian ini..

Tes Kesehatan

Sempet kaget juga bisa lolos sampe tahap ini, karena temen-temen saya dari Universitas Brawijaya pada gak lolos semua dan menyisakan saya, padahal ya mereka saya rasa cukup pinter-pinter dan rajin juga orangnya. Dan pada tahap ini jumlah peserta se-indonesia yang awalnya 8400 di cut menjadi 1010..gila nggak tuh? Ah Entahlah.

Well, ditahap ini tidak ada yang bisa di pelajari, semuanya bergantung pada kondisi fisik dan kesehatan anda semua. Tes dilakukan di lab Biotest di Surabaya, dan ada jg yang di jakarta. Pada tes ini anda akan :

- Puasa selama 10 jam

- Tes Darah (banyak banget coi, seukuran 4 sloki yang di ambil)

- Tes Urin, ada yang jagain pas ente pipis..tp tenang, gak sampe dipegangin kok wkwk

- Tes Mata

- Tes tinggi badan dan BB

- Tes EKG

- Tes Keseimbangan badan, (ente musti latihan dulu.)

- Tes Audiometri

- Tes rontgen thorax

- Tes Fisik oleh dokter

Setidaknya ente selesaikan dlu tes darah sama urin, habis gitu anda bisa makan dulu dan lanjut ke tes yang lain. Oh ya, di awal anda akan dimintai form tentang riwayat penyakit yang pernah anda derita. Untuk yang perokok, mending jujur aja jangan bohong. 

Tes Wawancara Akhir

-

tag:

Tes PT. Pembangkitan Jawa Bali, Tes PT.PJB, tes PJB, psikotest PJB, psikotes PJB, tes kesehatan PJB, psikotes pembangkitan jawa bali, tes kesehatan pembangkitan jawa bali

Tempat Asik Di Bandung (*cuma kopas dari web orang buat referensi kalo lagi ke Bandung)

1. Dine in a birdcage, by the lake or with a mountain view at Dusun Bambu

Dusun Bambu Family Leisure Park is an ideal place to spend the weekend with your loved ones, family or friends – here, you can find everything (literally), from villa accommodations to camps to activities like biking or adventure games for kids.

And of course, how can we miss out the best places for lunch or dinner? Dusun Bambu does not only have one, but three amazing restaurants, each with a unique theme, where you can dig in and bask in the gorgeous views.

a. In a birdcage suspended in the trees: Lutung Kasarung

Imagine dining like a bird, high up in the trees.

Photo via: Jenny Wong

Each of its seats has a design of a bird’s cage that sits on top of the tree.

You can enjoy nature’s greenery all around you as you dig in to your meal.

Photo via: Jenny Wong

What should you try? One of its popular dishes is the coconut roasted rice!

Photo via: Almaviva

Lutung Kasarung Opening hours: Friday to Sunday 10 AM to 10 PM

b. Dine in your little hut by the lake: Purbasari

This is one of the dreamiest places to dine at in Bandung.

The Purbasari restaurant features a traditional Indonesian gazebo that surrounds and overlooks a lake.

Photo via andienprintyasari.blogspot

Here, you can dine in a traditional Indonesian vibe, and in comfort and style.

A photo posted by MehTheSheep (@mehthesheep) on May 29, 2015 at 4:48am PDT

Trust us, if you bring your significant other here, he/ she will be impressed!

Fried rice with a view

Purbasari Opening hours: Wednesday to Sunday 10 AM to 10 PM

c. Over the mountains and the trees: Burangrang

Burangrang is is the biggest cafe at the Dusun Bambu, located among the taller hills at the resort, which gives the customers a clear view of the Burangrang mountain (hence the name!).

With its glass walls, you will be able to enjoy panoramic views of the cafe’s surroundings.

Don’t leave without trying one of its specials – the betutu grilled chicken.

Burangrang Opening Hours: Daily 10 AM to 10 PM

Dusun Bambu

Address: Jl. Kolonel Masturi Km. 11, Situ Lembang, Bandung Barat, Jawa Barat 40551, Indonesia
Contact: +62 22 8278 2020
Price Range: USD $0.77 – $19.48
Opening Hours: Monday to Friday 10 AM to 5 PM; Saturday and Sunday 9 AM to 10 PM

Official site 

Write up of Dusun Bambu contributed by Christabel Sasabone

2) Hummingbird heartbeat

True to its name, every aspect of Hummingbird cafe is dedicated to make you feel like a free, exquisite bird.

Let’s start with the outside, which has a giant bird cage-like exterior.

Photo via: Sebandung

The interior decoration is homey, with cosy wooden furniture and artistic hummingbird prints painted all over the walls.

Photo via: Marzalia, Mintull, Sisca, Stefani

But don’t worry, you won’t be served bird food.

You can order from a birdy-themed menu with fancy hummingbird names for crepes and drinks.

In fact, the cafe is famous for its galette variations, including this popular Lucifer Galette with beef, sunny side up, mustard, and onion jam.

Photo via: Marzalia, Mintulll, Sisca, Stefani

Hummingbird Eatery

Address: Jl. Progo No.14, Bandung
Contact: +62 22 4212582
Price Range: IDR 20-70k
Opening Hours: 7:00 am – 11:00 pm

Official site 

3. Almost a doll’s house: Nanny Pavillon Home

One of the newest unique themed restaurants in the block in Bandung (though it already has many branches in other Indonesian cities), the interior of Nanny Pavillon is a sweet eye candy with its pretty furniture and cute interior.

Bedroom

Here, you can choose which ‘room’ you want to dine in – be it the Dining Room, Bedroom, Garden, Playroom, or even the Bathroom (yes and your seats are toilet seats)!

Bathroom

Playroom

Garden

Photo via: Candice Neo – MehTheSheep, TripCanvas Editor

As the concept stems from the owner’s belief in family gatherings and cosy treats, you will expect nothing but amicable service here, making you feel right at home.

Dining room

Nanny Pavillon is also best-known for serving delicious French American pancakes. Highly rated are peach pancake with vanilla ice cream and blueberry pancake cheese roll.

Photo via: Candice Neo – MehTheSheep, TripCanvas Editor

Do taste its green tea pancake too!

If pancakes aren’t your thing, order some pasta and Western delights to whet your tastebud.

Nanny Pavillon Home

Address: Jl. R.E Martadinata No. 112 Cihapit
Contact: +62 22 4261537
Price Range: USD 3 to USD 12
Opening Hours: 10am to 11pm

Official site 

Write up for Nanny Pavillon Home contributed by Sara Cao

4) Transported to the past by Warung Suluh

Stepping in to Warung Suluh is like stepping out of a time machine. Not to a scary pre-historic era or a futuristic future, but to a time that’s just right for nostalgia.

Photo via: Gito

Here, the interior is cosy and traditional, decorated by old pictures, old comics, vintage posters and furniture.

Photo via: Kuliner Panduan Wisata

This place cherishes original and Javanese nuances, and all of your senses will be engaged.

Photo via: Olline, Bandung Panduan Wisata

While you dig in to traditional food, Javanese ‘keroncong’ songs is played in the background, a perfect match to create the right ambience.

Photo via: Anastasia

Try the mysterious Nasi Pendem, which is served with chicken and boiled egg, hidden beneath the tempting brightly-colored yellow rice.

Photo via: Jane Kebee

Warung Suluh is great for a simple gathering with friends, for you to reminisce the good ol’ days.

Warung Suluh

Address: Jl. Dr. Cipto, Bandung
Contact: +622 4212212
Price Range: IDR 5k – 45k
Opening Hours: 7.00 am – 10.00 pm

Official site 

5) Maja House (Sugar & Cream): Comfy on high

This restaurant offers more than just a breathtaking view as the coolest rooftop cafe-bar in Bandung.

This place is retro, natural and comfy, thanks to the indoor plants, wooden furniture and sophisticated sparkly decor.

And when you wander outdoors, you’ll be greeted by gorgeous view.

Photo via: Prasetyo Wibowo

If you can’t take your eyes off of the mountainous backdrop blanketed in greenery and blue skies with marching clouds, you’re not alone.

Just pick one of the comfy daybeds to lay down in the outdoor dining area, where you think you have the best camera angle.

Photo via: Bandung Panduan Wisata

When you can look away a little, take a look at the menu which serves up Western, Asian, and local culinary. You can even get food with no artificial ingredients.

Photo via: Hungry Doctor

Its Spaghetti Aglio Olio is very tasty, with plenty of smoked beef and real chili (instead of chili powder or chili flakes).

Maja House

Address: Jl. Sersan Bajuri No. 72
Contact: +6222 2788196
Price Range: 30k – 120k
Opening Hours: 11.00 am – 02.00 am

Official site 

6) Back at home at Kampung Daun

It’s a natural valley, a vast green neighborhood, and an artistic creation featuring nature and a hand of a maestro.

Kampung Daun is a traditional place constructed from bamboo, solid rock, gurgling streams, green leaves, a waterfall, and fresh mountain breeze – a whole village of its own.

Photos via TripCanvas Editor, Agus San

You get to dine in your own private gazebo, shielded with leaves from the rainforest, so you get some quiet while you eat. The only sounds you’ll hear is the humming of birds, the song of insects, and the gushing stream of the waterfall.

Photo via: Panoramio

And what should you eat? Do try the Sundanese traditional menu, such as the wrapped rice Nasi Timbel to complete your way back to nature.

Do also stay for the evening to watch a traditional dance!

Kampung Daun

Address: Jalan Sersan Bajuri KM. 4,7, Villa Triniti, Lembang
Contact: +62 22 2784573
Price Range: IDR 40k-115k
Opening Hours: 11:00 am – 11:00 pm

Official site 

7) Food meets art (or the other way round) in Lawangwangi

Lawangwangi gives you a whole new perspective on capturing Bandung’s beauty – from a sophisticated deck.

Photo via: Jana Fathia

Originally an art gallery, this place sums up to a piece of art in itself, with incredible creative bits you can enjoy one by one, when the mountain view from the all-glass interior doesn’t distract you.

Photo via: Cafe David

The first floor of this gallery and restaurant serves as exhibition space, gallery, and craft shop. They do have special exhibitions at times, so do check the schedule if you fancy artistic dining amidst the beautiful scenery of Bandung.

Photo via: Cerita Perut

The food is also a work of art with thoughtful details in the display, like this picturesque Nasi Goreng Risotto, a traditional-Western fusion food with creamy mozzarella and tortilla.

Photo via: Novia – Myfunfoodiary

Lawang Wangi Creative Space

Address: Jl. Dago Giri No. 99 Warung Caringin
Contact: 022 – 2504065/08121476946
Price Range: IDR 10-30k for drinks and 30-75k for meals
Opening Hours: 11.00-22.00

Official site 

8) Fun in the woods of Congo

This restaurant was originally a woodcraft gallery too incredible to be closed to the public.

So they opened a restaurant with the same peaceful, natural ambience with a sophisticated design of a gallery. So there’s the best of both worlds.

This culinary gem with excellent Western food and incredible natural environment is tucked away inside lush green woods, you’ll forget you’re not in an actual jungle!

Among all the high-quality steak it offers, the recommended choice is to start with ebony steak, a toothsome tenderloin with luscious mushroom sauce topped with onion ring.

Congo Cafe

Address: Jl. Rancakendal Luhur 8, Dago Pakar
Contact: +62 22 2531065
Price Range: IDR 40-60k for meals and 15-30k for drinks
Opening Hours: 10.00-23.00

Official site 

9) This Secret Garden no one’s ever tell you about.

Sssh. Sometimes, the best things are best kept secret.

Photo via: Resideriana

So we won’t tell you about this fancy vintage house with balcony, terrace, decorated garden with colorful flowers and all.

Photo via: Resideriana, Eunike, Kristy, Nazuragulfira

Especially the outdoor dining area with matching vintage furniture in classic white and brown.

Be sure to try the fish satay, served with napolitan fettuccine. The satay itself is mouth-watering fish fillet rolled with bacon and sauteed vegetables.

Photo via: Stefan, Yeremia

A secret it is – so you don’t have to deal with the crowd when you come for a quiet afternoon coffee and can let your eyes enjoy every antique corner, without much distractions.

Photo via: Nazuragulfira

Secret Garden

Address: Jl. Gunung Agung no.12, Ciumbuleunyit
Contact: +62 22 2038367
Price Range: IDR 20 – 60k
Opening Hours: 10:00 am – 10:00 pm

Official site 

10) Bizarre yet homey in Warung Salse

Welcome to your dream deck house.

It’s not hard to point out this place from afar with its bizarre exterior.

Once you’re done admiring the stylish triangle-ish shaped building, you’ll be greeted by its homey interior, with a backdrop of tall green trees and mountains.

Photo via: Deborafenty

With that much of excellent taste, there’s more to come in Salse’s neighborhood.

Salse is actually a part of a resort complex with upcoming eight unique villas and spa with an amphitheater tucked away in the woods.

Curious? Be patient and start here.

And what about food? Don’t miss trying the recommended Spaghetti Tektek, a European-Asian fusion of pasta and traditional seasoning with kerupuk, red chilli and all.

Warung Salse

Address: Jalan Dago Giri 101, Mekarwangi, Bandung
Contact: +62 22 250 4065
Price Range: IDR 40k – 100k
Opening Hours: 10.00 am – 10.00 pm

Official site 

11) Atmosphere: Romantic in Bali

True to its name, atmosphere is not the only exceptional thing you can enjoy in this Balinese-themed restaurant.

This restaurant’s design is inspired by Bali’s natural richness topped with cozy gazebos, fish pond and indoor dining area with polished wood furniture and candles.

Natural, checked. Super romantic, checked. Adventurous, checked.

Food ranges from European, Asian, to Indonesian cuisine. If you want a full Balinese experience, try this Nasi Campur with Bebek Betutu, Sate Lilit, complete with special Balinese condiment, sambal matah.

Atmosphere

Address: Jl. Lengkong Besar No. 97, Paledang Lengkong
Contact: +62 22 4262815
Price Range: IDR 50k – 100k
Opening Hours: 11.00 am – 12.00 pm

Official site 

12) Artwork in place at Kopi Selasar

Kopi Selasar is part of Selasar Sunaryo, a highly artistic place with an edgy exterior and an interior decked out in a multitude of artwork.

Photo via: Marischkaprudence

The cafe area is just as artsy as the rest of this complex, and even more, if you would consider good coffee as an art.

Photo via: Santi Cahya

And of course, rolling green hills from where you sip that artwork. Try some snacks to go with your choice of coffee.

Photo via: Melna Monica Apriana, Raya, RflarasRamadyani Febi Larasati

These fried sausages have just the right amount of sausages and fries to keep you going, but light enough to complement your coffee experience.

This cafe is located not far from an open amphitheatre where you can even watch art performances.

Kopi Selasar

Address: Jl. Bukit Pakar Timur No. 100, Ciburial, Cimenyan, Jawa Barat, Indonesia
Contact: +62 22 2507939
Opening Hours: 10.00 am – 6.00 pm

Official site 

13) Kids’ dreams come true at Treehouse Cafe

Yes, you’ve read correctly.

Here’s a treehouse – the one in every child’s dream.

Photo via: JoTravelguide

Better yet for all parents – it’s a treehouse with a cafe where you can sit down and relax in a cosy corner, either indoors or outdoors, while the kids are kept perfectly safe, busy, and happy clamouring around their actual tree house.

This cafe even has a mini flying fox, so don’t worry if your hyperactive kids are bored by the treehouse!

Here, the specialty meal is also a kid’s favourite – sausages. Parents will approve of it too, as they are healthy homemade sausages with no artificial flavoring – just like this Big Banger Sausage (30cm long!) which is served with vegetables.

Treehouse Cafe

Address: Jl. Hasanudin No.5, Dago
Contact: +62 22 2533648
Price Range: IDR 13-53k
Opening Hours: 07.30 am – 11.00 pm

Official site 

14) Three layers of Cocorico

Located in the hip neighborhood of cool cafes with great ambience and astonishing city view from the heights, Cocorico is an outstanding choice to enjoy food, view, and overall, Bandung.

Photo via: Sebandung

This three-storey cafe offers a different atmosphere on each level.

The first floor is a neat and splendid garden to enjoy an outdoor dining experience with an amazing view of the city.

Photo via: Audrey Subrata

On the second floor is an indoor dining area with a very exceptional interior that makes you feel like you’re in the middle of nature, with all its beauty and without the heat that comes with it – you get to lounge in air-conditioned comfort inside.

Third floor is where you can enjoy a heavenly view of Bandung from the rooftop area – words can’t do justice to its magnificence.

Photo via: Ursa Madjor

Other than traditional and Asian food, Cocorico also serves pizza with various toppings – which you must try.

El Diablo pizza is a popular choice with its unique combination of beef, mushroom, jalapenos, and Indonesian cayenne pepper.

Cocorico

Address: Jalan Bukit Dago Pakar Timur 19, Bandung
Contact: 022 – 2503262
Price Range: IDR 15-140k
Opening Hours: 11.00 am – 11.00 pm

Official site 

15) Pick a gazebo and own it for a while in Stone Cafe

At the Stone Cafe, you’ll forget you’re actually in the city.

Photo via: Irwankch

You get to dine in a village ambiance with bamboo decor in gazebos and a lot of stones, thus the name.

Photo via: Bandung Lifestyle

At 8pm, there’s also a live music performance to relax or even jam to.

The place serves desirable traditional and European foods with no artificial food flavoring. And one of the must-try is the combo barbecue, a complete combination of sirloin, snapper fish and shrimp with special Stone Cafe sauce.

Photo via: Sharon, Pho, Rules, Xinli

Stone Cafe

Address: Jalan Rancakendal Luhur No.5 Dago Atas
Contact: +62 22-2500577
Price Range: IDR 40k – 100k
Opening Hours: 12.00-01.00 am

Official site 

16) Bring your child (and inner child) to Rumah Stroberi

This spacious, mostly outdoor dining area is an integrated part of a whole pack of fun for kids or anyone who just wants a playful moment.

Photo via: Rizma

Let’s say the fun starts with a vast strawberry farm where you can bring home the best little red fresh fruit you hand-picked.

Photo via: Agnes Chen

And there’s this whimsical playground. Your kids would appreciate the outdoor time!

Photo via: Nurfha Keith

But don’t forget what you came here for (part of the reason, at least) – the food. With its specialty of traditional, Western and Asian food, both you and your little one wouldn’t mind leaving that playground. For a while.

If you visit with a group, try Paket Nasi Liwet Komplit for 4 persons, a traditional classic complete with various side dish, vegetables, and special condiments.

Photo via: Umah Stroberi

Rumah Stroberi

Address: Jl. Cigugurgirang 145 Parongpong
Contact: +62 22 87785885
Price Range: IDR 40k for one person
Opening Hours: 9.00 am – 5.00 pm

Official site 

17) Waterfront Dining at Floating Market Lembang

There’s nothing you can’t do in Bandung – dining in the middle of the woods, up in the mountains, and now by the waters.

Photo via: Dennie, Ramon, Nicholasac

It’s an unforgettable dining experience with the lake view, different from the usual mountainous scenery of Bandung.

As for the food, the place serves finger-licking traditional snacks and meals, fresh from the canoe.

Photo via: Nicholasac, Sheraton Bandung, Liandamarta

This Sate Buntel Sapi from Kedai Boentel is visitors’ all-time favorite, with its special taste and tender meat. You can even bring your meal up the boat, and have a nice float!

Off the boats and on the ground, this place also offers lots of attractions like animals farms where you and your little ones can feed rabbits, ducks, swans, and fish.

Photo via: GDa’S Gallery

Floating Market Lembang

Address: Jl. Grand Hotel No. 33 E, Lembang, Bandung, Jawa Barat, Indonesia
Contact: +62 22 2787766
Price Range: IDR 10-50k
Opening Hours: 09.00 am – 8.00 pm

Official site 

Now we all know there’s so many unique cafes in Bandung, that sometimes it’s challenging to keep count! Are there any more cafes you think we should include in this story? Do comment and let us know!

SUMBER / REFERENCE: https://indonesia.tripcanvas.co/bandung/cool-cafes/